Panji Sang Petualang Hadir di Sukadana, Media Ini Dukung Tanjungpura Forest Camp
SUKADANA – Dipastikan Panji Sang Petualang yang kerap bermain dengan ular dan hewan liar lainnya akan hadir di Pantai Pulau Datuk, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, dalam sebuah kegiatan Tanjungpura Forest Camp 2018 yang diselenggarakan oleh Comite Pemerintah Kayong Utara, BK Peduli, Amfibi Reptil Indonesia, Drone Ketapang, Snake Bite Accident Indonesia dan Taman Nasional Gunung Palung, pada 21 – 22 September 2018 nanti.
Kepastian kehadiran Panji Sang Petualang di Sukadana itu disampaikan Eka Tri Prasetiya, Herpetologi Amfibi Reptil Indonesia, yang punya hajat dan ide dari kegiatan tersebut, kepada media ini, Kamis (13/09/2018) siang.
“Kita datangkan Panji Sang Petualang bersama peneliti dan sekaligus sebagai narasumber. Selain Panji juga ada narasumber lainnya, yakni Dokter Tri dari Organisasi Kesehatan Dunia WHO (World Health Organization), Doktor Evy dari LIPI, Pak Prio Penulis Buku, Pak Mediyansyah dari PT. Heatfield, dan Penggiat Komunitas”, terang Eka Tri, seraya menjelaskan, bahwa materi yang akan disampaikan adalah pengenalan Herpetofauna, Konflik Satwa dan Penanganan Terbaru Gigitan Ular.
Lebih lanjut diterangkan Eka Tri, bahwa maksud dan tujuan kegiatan yang di Ketuai Heri Susanto, S.Sos dan dihadiri peserta dari seluruh provinsi itu adalah mengenalkan dunia herpetofauna kepada seluruh peserta kegiatan khususnya peserta tuan rumah.
“Juga mensosialisasikan penanganan gigitan ular terbaru sesuai standar WHO agar tidak lagi menggunakan standar yang lama (insisi dan cros insisi-red), memberikan gambaran manfa’at dalam mempelajari dunia herpetofauna” ucap Tri Eka.
Kegiatan Tanjungpura Forest Camp 2018 ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk www.lkbk65.com dan www.kabar65news.com .***(R/K65News).
Gambar : Rapat persiapan Tanjungpura Forest Camp 2018.***(Ist).
Penulis : Adjie Saputra
Editor : M.Fahrozi
_______________________________________________________
“MENGUTIP SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI PORTAL INI HARUS MENDAPAT IZIN TERTULIS DARI REDAKSI, HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG”
